Menemuimu di ujung waktu,
seperti terduduk di pinggir sungai berair jernih dan ujung kakiku tercelup di antara alirannya sambil kunikmati pendar mentari naik perlahan di pagi hari
seperti terduduk di pinggir sungai berair jernih dan ujung kakiku tercelup di antara alirannya sambil kunikmati pendar mentari naik perlahan di pagi hari
Menemuimu di ujung waktu,
seperti membuka kotak perhiasan kala embun berada di ujung daun dan kilaunya bertabrakan dengan sinar mentari
seperti membuka kotak perhiasan kala embun berada di ujung daun dan kilaunya bertabrakan dengan sinar mentari
Menemuimu membuatku mengerti kembali bahasa dalam diam ... dan sejuta makna dalam senyum yang dikulum
hakakakaka ... darn! aku seperti anak ingusan yang sedang kena demam cinta monyet heheheheh
hakakakaka ... darn! aku seperti anak ingusan yang sedang kena demam cinta monyet heheheheh
2 comments:
bang agus.. :)
cie.. cie.. cie...
lagi lapyu.. lapyu an neeehhh
Duuuhhh.... yang lagi kasmaran!!!
Post a Comment