Friday, June 30, 2006

Pemimpi ...

Aku teringat percakapan dengan ibuku :

"Aku ini seorang pemimpi ... "

"Hati-hati lho ... ada beda tipis antara orang malas dan pemimpi"

"Bedanya ?"

"Pemimpi itu adalah orang yang punya imajinasi liar tentang arah hidup dan apa yang dimaui dalam hidupnya ... ia membayangkan satu hal di masa depannya ... ia meyakini apa yang dibayangkan menjadi satu keniscayaan ... dan keniscayaannya didapat dari kerja keras..."

"Mamah ... aku kan baru kelas 1 SMP, aku rada nggak ngerti kalimat-kalimat panjang itu ..."

"Pada satu saat kamu akan mengerti dan ingat aku pernah bilang seperti ini"

"Terus apa beda tipisnya orang malas dan pemimpi?"

"Pada saat kau memahami kalimat-kalimat panjang yang tadi, maka kau akan tau dengan sendirinya"


--dan sekarang aku mengerti apa yang dimaksud--

Aku pemimpi ...
aku punya mimpi dan kuyakini impian itu
ku jalani hidupku dengan mimpi itu

dan sekarang ...
waktunya menuai realiti buah mimpi ...

Yihaaaaaaa ... I sooooooo love my life !!!!


Tuesday, June 27, 2006

Masih Tentang Pekerjaan

Pekerjaan baruku menyenangkan ...

Dulu aku sering mikir:

Duh Gusti , kehidupan macam apa ini yang aku jalani sekarang ..

ndak bermaksud nggresulo .. ngeluh .. ndak bersukur masalah gaji lhoo ...

lha wong piye tho,

pulang jam 9 malem itu anugraaaaah banget !

jam dua belas malem baru pulang kantor itu sih biasa ...

jam sembilan pagi udah masuk kantor ...

hwarakadaaaah ...

aku sering ngiri banget sama karibku yang mengirim SMS ketika waktu beranjak jam 5 sore waktu "orang kantoran" beranjak menikmati kehidupan pribadinya ..

begini biasanya isi SMS :

"Bo' ... lagi menuju starbuck neeh ... mbak minal minul sur medungul ... mas ginul ginul kentul kentul sama temen-temen yang lain ngumpul .. ngopi yuk ?!"

"fitness dulu aaaaah "


yang ada dipikiranku saat itu :
halaaaaah boro-boro jam lima teng pulang ... dul dul .. tak kandani yooo ... tak beri tahu ... lhaaa wong lebih seringnya aku menganggap pulang jam delapan malam pun sebagai satu keajaiban ... pulang diatas jam sepuluh malam dipercaya sebagai satu keniscayaan ... pulang diatas jam dua belas malam dianggap suatu hal yang harus diterima dengan hati lapang dan sabar ...


dulu sih mikirnya :
"Ya Tuhaaaan ... kapan aku bisa menikmati hal-hal yang dianggap karibku yang lain adalah sesuatu kenikmatan kecil dalam hidup. Fitness sepulang kantor sebelum jam 6 sore misalnya... menikmati kopi panas atau mungkin ice mint tea yang menyegarkan sebelum jam 8 malam tanpa menunjukkan raut muka capek setelah dikejar deadline atau setelah dimarahi klien menyebalkan...

dulu sih mikirnya :
"Duuuhh, aku ndak mau ada di divisi produksi lagi ... ngedit ... supervisi script ... dealing with talent ... syuting ... and that never ending circle of production tv program ... kapan aku pacarannya dooong ? kapan mlnya ? --ups heheheh-- lha wong keluar kubikal kantor muka udah kusut ndak karuan ... capek badan capek pikiran ... yang ada di pikiran adalah langsung ngambruk ke kasur ... mending kalo ngambruk ada yang diambruki ... hanget rada ndut ginul ginul ... bantal hidup heheheh ... lhaaa ini bantal guling bisu dan dingin ... weeeh, tunggu ... selepas jam dua belas boro-boro mikirin bantal hidup hihihihi ..."

tapi sekarang mikirnya :
"ok ok .. muka kusut pikiran rodo ruwet selepas pulang kantor ... ngeluh sedikit karena beberapa pekerjan ada yang belum selesai... tapi, aku selalu pulang rumah , beranjak tidur dengan senyum ... i so love my job! this is something that i dreamed of ever since i was a child ... i love every single details of it ... sebut satu detail yang tidak kusuka dari pekerjaanku sekarang ? sepertinya tidak ada.

Dan kalau kenikmatan itu harus dibayar dengan kehilangan beberapa hal ... rasanya logikaku harus keluar dengan pernyataan bahwa itu memang satu harga yang layak.

Adakah orang diluar sana yang misuh-misuh karena pekerjaan yang menjadi sumber penghidupannya adalah sesuatu yang tidak menyenangkan untuk dinikmati detilnya ? aku rasa sih banyak ... dan dengan kondisiku sekarang aku masih harus patut bersyukur

Adakah orang diluar sana yang harus rela melupakan mimpi masa kecilnya untuk menjalani hidup dan menghidupi hidupnya ? aku rasa sih banyak ... dan dengan kondisiku sekarang aku masih harus patut bersyukur.
Jadi, jangan pernah lupa untuk mengingatkan diri sendiri betapa beruntungnya aku dalam kondisiku sekarang ...

sigh ... wong jowo ... mau apesnya segimana pun selalu bilang : "Untuuuung masih begini..." .... "Untuuuung masih begitu ..."

konyol, tapi aku sih memandangnya bahwa pola pikir itu membuat kita menghargai dan bersyukur akan apa pun kondisi kita sekarang ... haaalaaaaah, lha kok malah ngelindur tur ngelantur ndak nggenah begini hehehehe


Hiduplah dengan G-A-I-R-A-H




Tuesday, June 06, 2006

Sarang Lama ... Sarang Baru


Habitual pagi di sarang lama :

datang kantor jam 9 pagi ...
errrrr lebih-lebih setengah lama atau mungkin empat puluh menit masih bisa termaafkan dengan alasan jalanan ibukota yang macet tak bertoleransi ...

aku pikir, pada pagi hari di Jakarta ...
setengah dari populasi penduduk ibukota ini telah berbohong sebagai pembuka pagi di tempat kerja dengan mengatakan: "Aduhhh sorryy telat .. macet nih" ... termasuk aku tentunya ...

baik, jam sembilan pagi datang ke kantor ...
10 menit untuk menyeduh teh hijau tawar panas ... atau kopi hitam tanpa gula ... baca koran gosip atau melewatkan koran kompas dan langsung ke bagian halaman paling belakang yang biasanya menyajikan feature lepas .. lewatkan saja halaman editorial hard news terkini karena toh begitu bangun tidur aku selalu menyalakan televisi sebelum aku mendusin untuk mandi pagi.
sembilan lewat 30 menit belum dilepaskan mata dari koran pagi dan lembar gosip ... sembari menyalakan komputer ... nyalakan sebatang rokok dan habis dalam waktu sepuluh menit .
check e-mail di outlook, kebanyakan e-mail pribadi selama 30 menit ...

duh, sudah jam sebelas siang ? ...
katering untuk makan siang apa ya ?
apa yang harus dikerjakan untuk hari ini ya ?
mulai mengatur dan mendaftar skala prioritas untuk hal-hal yang harus dikerjakan hari ini ...

ya, sudah jam dua belas siang ... waktunya untuk makan siang ...
jam setengah dua baru mulai bekerja ...
jam empat sore semua pekerjaan selesai

selama satu hari jam kerja ... yahoo messenger nyala terus ... teman-teman dunia maya tak pernah alpa untuk dibalas sapaannya ...

gosip-gosip dan bisik-bisik tetangga tak pernah lewat selama koneksi internet lagi nggak bego karena messenger jalannya mulus semulus jalan tol ...

jam empat sore pekerjaan selesai ...
wuhuuuu ... serasa punya warnet dan wartel pribadi ...
selancar situs friendster seperti tak terbatas ...

sembari itu pun, aku masih bisa memikirkan hal-hal lain seperti .. hemmm... side job misalnya ...

"Duh ... untuk script launching parfum bulan depan, gimana ya ?"

"Bete ... tanggal segini harus nemenin editing ... mana jauh lagi tempat editingnya .. hmmpph ! kalo nggak inget bayarannya yang lumayan, udah nolak dari kapan-kapan tau! "

"Asyyiikkk .. voice overnya kang sony setiawan ... take voice overnya dijamin lancar dan aku bisa cepat pulaaang ... yuhuuuu !"

semua keriaan itu harus dibayar dengan kompensasi gaji yang tidak terlalu besar ...

tapi aku bisa menerima konsekuensi itu. Toh, dengan ritme kerja yang sedemikian aku masih bisa nyambi sana-sini ...

belum lagi dengan pakaian kerja ...
Kaos dan celana jeans jadi andalan ...
bersepatu keds pun tak dilarang ... dari senin sampai jumat ...
mau pake celana jeans dari senin sampai jumat minus dicuci pun tak apa ...
jadi seperti anak kampus hehehehe ...

Oh iya, satu hal lagi yang menyenangkan dari sarang lama ini ...
aku jadi producer tv program ... huaaah ! mimpi masa kecil yang jadi kenyataan ! banyak belajar hal yang baru ...

kompensasi materi yang tidak terlalu besar dibayar dengan suasana seperti masuk kampus kembali ... belajar banyak, dengan teman-teman yang menyenangkan ...

untuk sarang lama ... kalau sampai aku mengeluh karena itu ... kok rasanya aku adalah orang yang tidak tahu diri.


Naaaah sekarang yang baru :

Masuk jam delapan pagi teng ! ...
mesti desak-desakan di kereta api setengah tujuh pagi ... karena kalau aku naik bus, konsekuensinya aku harus jalan jam setengah enam ! dan berarti aku harus bangun jam setengah lima pagi ....

oh well, ndak apa-apa selama setengah jam di tumpuk-tumpuk seperti ikan asin ... yang penting aku bisa bangun agak siangan heheheh

begitu sampai jam delapan kurang seperempat ... langsung masuk kamar mandi ...
ganti baju

maklum dari rumah aku pake kaos belel ...

sengaja ...
lha wooong di kereta desak-desakan begitu ...
aku nggak rela baju kerja yang licin rapih ... begitu keluar dari kereta seperti baru saja dihempas topan badai ... lusuh bau keringat !

selamat tinggal kaos dan jeans ...
selamat datang kemeja rapih licin .. celana bahan dengan lipatan yang akurat presisinya ... sepatu kulit licin mengkilap ...
jangan lupa pake minyak wangi !
maklum, pekerjaanku sekarang mengharuskan aku keliatan BISA DIPERCAYA DAN PINTAR ...
dan kesan itu harus bisa didapat dalam waktu dua kali satu menit ketika aku bersalaman dengan orang yang harus kutemui ...

jam delapan tepat duduk di depan komputer di ruang kubikal kerjaku ...
cek e-mail ... jangan salah, ini bukan account e-mail pribadi... tapi e-mail perusahaan ...

si ini minta itu

si anu minta ini

si anu dan si itu minta ini itu

balas ini

balas itu

kasih creative order begini supaya nanti begitu

ini itu begini begitu sampai kira-kira jam setengah sebelas

rekor ! seumur hidup aku bekerja, baru kali ini membalas dan mengirim e-mail yang berhubungan dengan pekerjaan menghabiskan waktu sekitar 2 jam !
hihihih .. mumet .. pusing ... tapi menyenangkan !
maaf yahoo messenger dan msn messengerku ...
seharian ini kuabaikan kalian
hihihihih aku kan orang norak yang baru aja merasakan gimana rasanya SIBUK !!!
atau aku sok sibuk ?


oh well,
orang sok sibuk mau kerja dulu
pareng .. monggo ... wassalam