Minggu ini saya membaca buku yang sangat menyentuh secara pribadi ...
Judulnya "Ayah VS Anak Lelakinya"... Ibu Ieda Purnomo Sigit Sidi
Isi dari buku ini mencekat tenggorokanku karena saya seperti memutar layar tancap .. memutar balik lagi hubungan saya dengan Ayah ... dari saya kecil sampai saat ini ...
Selesai buku ini tertutup, terbaca ...
Saya menerawang ... dan membuka-buka isi lemari ... juga mereka-reka berapa banyak foto atau penanda memori lain yang saya punya untuk mengingat momen-momen saya dengan Ayah ...
Tidak banyak rasanya...
Sedikit sekali rasanya ...
Rasanya sedikit sekali saya berfoto berdua saja dengan Ayah ...
Pun rasanya, sedikit sekali saya memiliki kenangan mengenai pembicaraan menyenangkan, berbagi banyak hal yang terjadi dalam hidup saya padanya ...
rasa-rasanya ada begitu banyak kesempatan yang tertutup karena ego kami masing-masing....
menyesal memang selalu di ujungnya ...
Pagi ini, saya ingin memanggil ulang memori-memori itu...
Pagi ini, sebelum saya berangkat ke kantor ....
Saya ingin berbicara padanya ...
1 comment:
:(
bukan jumlah yg utama, tetapi nilai dari kasih ayah dan putranya
Post a Comment