Monday, March 31, 2008

Perbincangan Meneduhkan

Beberapa waktu lalu bertemu lagi dengan karibku Hendry Tjan

"Aduh, Hendry ... sebenarnya rencana TUHAN buat gue apa sih? .. kok gue dikasih macam begini?"

ini jawabnya:

"Gus, syukurlah rencana TUHAN tidak terjangkau oleh pikiran manusia, karena kalau rencana TUHAN sudah dijangkau oleh nalar kita .... artinya TUHAN kita tidak luar biasa"

Hendry, gue rasa lo lebih cocok jadi pendeta dibanding store manager bo' ...

terima kasih ya Hendry .....


1 comment:

Anonymous said...

Yeah, aku akan jadi pendeta paling cabul yang pernah ada. How does that sound? Hmm....